Petikan
Ceramah Venerable Ding Hong :
Anak tidak bisa konsentrasi saat belajar di
sekolah, bagaimana cara mengatasinya?
Cara
untuk mengurainya pasti ada, melakukannya dari dua sisi. Yang pertama, diri
sendiri mesti menghapus kejahatan menimbun kebajikan, seperti yang tercantum di
dalam “Risalah Balasan dan Ganjaran Setimpal”, setiap hari mesti melakukan
introspeksi diri, dapat menghapus kejahatan dan memupuk kebajikan adalah
mengeliminasi rintangan karma.
Yang
kedua adalah anda boleh membaca “Ksitigarbha Sutra” atau boleh juga melafal
Amituofo untuk mengeliminasi rintangan karma anak dan diri sendiri. Juga
melimpahkan jasa kebajikan kepada musuh kerabat penagih hutang, ini membawa
manfaat yang besar, tanpa anda sadari simpul masalah jadi terurai, yakinlah
bahwa kekuatan pemberkatan Buddha adalah tak terbayangkan.
Saat
kita melafal Amituofo, Buddha Amitabha benar-benar berada di samping kita
mendengarkan kita melafal namaNya. Sekarang perasaan saya terhadap hal ini kian
mendalam, semakin menyelami ajaran sutra semakin menyadarinya, kapan saja dan
di mana saja, Buddha Amitabha senantiasa hadir menemani diri kita. Buddha
Amitabha senantiasa hadir dan berada di sekitar diri kita, takkan pernah jauh
dari diri kita.
Asalkan
saat melafal Amituofo, hati kita serupa dengan Hati Buddha Amitabha, barulah
bisa memperoleh mukjizat. Asalkan menggunakan hati yang tulus melafal Amituofo,
maka takkan ada masalah yang tak terselesaikan, cuma ditakutkan hati kita yang
tidak tulus.
Kenapa
tidak tulus? Masih ada hati yang mementingkan diri sendiri, bercampur dengan
lobha, dosa dan moha, berbaur dengan kecurigaan, semua ini merusak ketulusan
hatiku. Mesti mengikrarkan tekad agung, membangkitkan Bodhicitta, bukan demi
diri sendiri, namun demi menyelamatkan semua makhluk, mengandalkan kemampuan
sendiri, dengan jalinan jodoh ini memberi sumbangsih kepada semua makhluk.
Semoga
kelak anak dapat menjadi insan suci dan bijak, juga dapat membantu para makhluk
yang tak terhitung. Dengan membangkitkan tekad sedemikian rupa, memohon pada
Buddha Amitabha, takkan ada permohonan yang tak terkabul.
Dipetik dari : Ceramah Venerable
Ding Hong
Judul : Pokok Bahasan Melatih
Diri dan Kehidupan Keseharian
Serial ke-202
Tanggal : 11 Desember 2012
Bertempat di : HK Buddhist
Education Foundation
化解的方法肯定是有,两方面做。第一个,自己要断恶修善,根据《太上感应篇》每天反省自己的过错,能断恶修善就是消业障。第二,你可以念《地藏经》,也可以念阿弥陀佛,或者两者兼有,消自己和自己孩子的宿业。也给他们的冤亲债主回向,这都有很大好处,你不知不觉中就能够得到转化,相信佛力加持不可思议。我们念佛的时候,阿弥陀佛确确实实就在我们身旁听我们念佛。现在我对这个感受特别深,愈深入经教愈体会得,真是阿弥陀佛无时无刻不在我们身旁,他就在我们周围,他遍一切处。只要我们念佛的时候,我们的心跟阿弥陀佛完全相同,所以你能有求必应。只要用真诚心来念佛,没有解决不了的问题,就是怕我们的心不真诚。怎么不真诚?还夹杂著私心,还夹杂著贪瞋痴,还夹杂著怀疑,这些都是破坏我们的真诚。要发出大愿来,发出菩提心,不为自己,我真的这一生希望能够广度众生,尽我自己的能力,就在我这样的因缘之中去为一切众生服务。希望孩子将来也能够成为一个圣贤人,也能够帮助无量的众生。发这样的愿求阿弥陀佛,没有求不到的,真正是有求必应。
选自 修行与生活座谈会 定弘法师主讲 (第二0二集) 2012/12/11